Assakamuaikum..
Saya di sini akan membahas tentang Software Winbox.
1. Interfaces => Menu
interface merupakan gerbang trafik keluar atau masuk ke mikrotik. Secara
default mikrotik hanya mengenali interface yang secar fisik memang ada. Kita
dapat merubah nama interface tersebut dengan tujuan untuk memudahkan dalam
mengindetifikasi fungsi.
2. Bridge =>
Menu Bridge merupakan menu untuk menghubungkan dua segmen network terpisah
bersama-sama dalam suatu protokol sendiri
3. PPP =>
PPP (Point to Point Protocol), merupakan paket yang memuat protokol PPP. Paket
ini diperlukan untuk fitur komunikasi serial deng
an menggunakan PPP, ISDN PPP, L2TP, dan PPTP serta komunikasi PPP on Ethernet(PPPoE). Paket PPP digunakan untuk komunikasi Wide Area Network dengan menggunakan komunikasi serial
an menggunakan PPP, ISDN PPP, L2TP, dan PPTP serta komunikasi PPP on Ethernet(PPPoE). Paket PPP digunakan untuk komunikasi Wide Area Network dengan menggunakan komunikasi serial
4. Switch =>
Menu Switch ini merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local
Area Network (LAN)
5. Mesh =>
Menu Mesh ini digunakan untuk melakukan implementasi topologi Mesh
6. IP =>
Menu IP digunakan untuk pengaturan IP yang terdiri dari ARP, Accounting,
Adresses, DHCP Client, DHCP Relay, DHCP Server, DNS, Server, Firewall, Hotspot,
IPsec, Neighbors.
Fungsi Sub
Menu Pada Menu IP ;
*ARP List : Fungsinya
untuk melihat semua ARP yg terkonesik dan informasi yang dimunculkan yaitu IP,
Mac Address dan Interface yang terkoneksi.
*Accounting : Untuk
ini saya tidak pernah menggunakan fungsinya jadi belum bisa saya informasikan
dengan baik namun dari namanya mungkin teman2 sudah pada bisa membayangkan
fungsi dan kegunaannya.
*Address : Nah pada
bagian ini adalah yang paling penting dari suatu jaringan yaitu IP Address.
Pada menu ini kita bisa menambah/menghapus/mengedit sebuah atau lebih IP
Address sesuai kebutuhan kita.
**DHCP Client : Dimenu
ini berfungsi untuk mengaktifkan DHCP client pada perangkat dengan OS Mikrotik.
*DHCP Relay : Di menu
ini berfungsi untuk mengaktifkan DHCP relay
*DHCP Server : Pada
menu ini berfungsi untuk membuat atau mengaktifkan DHCP Server dan selain untuk
mengaktifkan DHCP Server pada menu ini kita juga bisa melihat IP-IP yang telah
didapatkan oleh client secara otimatis beserta network yang ada.
Sekilas Perihal DHCP
yaitu singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol yang
mana fungsinya yaitu untuk memberikan IP dan DNS secara otomatis pada client
yang merequestnya sehingga ketika siclient mau konek ke internet tidak perlu
bersusah payah untuk mensetting IP address dan DNS pada perangkat yang
dipergunakan.
*DNS : pada menu
ini berfungsi untuk mensetting DNS pada perangkat Mikrotik.
*Firewall : Pada
menu ini sangat banyak yang dapat kita lakukan yaitu seperti : Melakukan blok
pada content atau IP melalui Filter relus, Melakukan NAT di menu NAT, Melakukan
mangle yaitu melakukan penandaan pada sebuat trafik lalu diproses sesuai
kebutuhan, Service port, Address List (pengelompokan IP) untuk kebutuhan yg
lebih advanced, Dan Layer7 Protocol.
*Hotspot : Pada
menu ini kita bisa membuat sebuah server hotspot dan semua yang dibutuhkan yang
berhubungan dengan hotspot dapat kita lakukan pada menu ini. Sangat banyak
fitur-fitur yang berhubungan dengan system hotspot yang akan kita temukan pada
menu ini.
*IPSec : Menu ini
pada Mikrotik saya belum pernah pakai, namun kita akan mencoba membahas perihal
IPSec pada pembahasan selanjutnya.
*IP Packing : Secara singkat fungsi dari fitur ini adalah untuk melakukan 're-packs' (mengemas ulang) dari paket data yang dikirimkan.
*IP Pool : pada
menu ini kita bisa menambahkan IP Pool/range IP yang akan dipergunakan nantinya
seperti di DHCP, hotspot atau PPTP dan kebutuhan lainnya.
*Router : Pada
menu Router ini berfungsi untuk menentukan sebuah gateway dari jaringan yang
ada sesuai kebutuhan.
*SMB : Pada menu
ini kita dapat mengaktifkan service SMB yang mana fungsi SMB ini sama halnya
dengan fungsi service Samba pada linux atau file sharing pada Windows.
*Service : Pada
menu ini kita bisa menaktifkan atau menonaktifkan service API, FTP, SSH,
TELNET, WINBOX, WWW, WWW-ssl serta kita juga dapat merubah port yang digunakan
sesuai kebutuhan (biasanya merubah port defaultnya untuk kebutuhan keamanan dan
juga jika agar tidak bentrok dengan port service lain jika kita ingin
menggunakan service yg sama namun dengan berbeda port atau sebaliknya).
*IP Setting :
Pada menu ini kita dapat mengaktifkan atau menonaktifkan seperti IP Forward,
Send Redirects, Accept Redirect, Secure Redirect, dan Allow Fast Path.
*Socks : Ini menu
untuk Socks Settings.
*TFTP : Pada menu
ini kita dapat mengkatifkan atau menonaktifkan TFTP.
*Traffic Flow :
Pada menu ini kita dapat melakukan Traffic Flow Setting.
*Web Proxy : OS
Mikrotik selain dari berfungsi sebagai router yang handal juga dimanjakan
dengan berbagai fitur yang sangat menggiurkan dan salah satunya yaitu Web
Proxy. Pada menu web proxy ini kita bisa melakukan setting Web proxy Server
pada perangkat berOS Mikrotik walaupun fitur dan kehandalannya belum sekalibar
yang tersedia untuk Linux yang memang sengaja dikembangkan untuk server.
7. MPLS =>
Pada Menu MPLS ini kita dapat membuat interface virtual MPLS VPLS dan juga
beberapa fitur-fitur MPLS dapat kita setting pada menu ini. MPLS (Multi
Protocol Label Switching) merupakan sebuah teknik yang menggabungkan kemampuan
manajemen switching yang ada dalam teknologi ATM dengan fleksibilitas network
layer yang dimiliki teknologi IP.Fungsi MPLS yaitu penyambungan dan pencarian
jalur dalam jaringan computer. Sub Menu MPLS terdiri dari MPLS, Traffic Eng,
VPLS.
8. Routing =>
Pada menu routing ini kita dapat melakukan berbagai fasilitas routing yang ada
dan juga fitur-fitur pendukung routing yaitu : BFD, BGP, OSPF,RIP, Filters,
MME, Prefix Lists.
Fungsi Sub
Menu Pada Menu ROUTING :
1.Bidirectional Forwarding Detection (BFD)
adalah
protokol durasi pendek overhead rendah dan dimaksudkan untuk
mendeteksikesalahan di jalur dua arah antara dua mesin forwarding, termasuk antarmuka fisik,sub-interface, data link (s), dan sejauh mungkin forwarding mesin sendiri, denganlatency berpotensi sangat rendah. Ini beroperasi secara independen dari media,protokol data
dan protokol routing.
2. The Border Gateway Protocol (BGP)
memungkinkan
menyiapkan sistem interdomain routing dinamis yang secara otomatis update tabel
routing perangkat yang menjalankan BGP terjadi perubahan topologi jaringan.
3. Fillters
Uuntuk mencegah
penggunaan asing yang akan masuk ke router
4. Internet Group Management Protocol (IGMP)
proxy dapat
digunakan untuk mengimplementasikan multicast routing. Hal ini forwarding IGMP
frame dan biasanya digunakan ketika ada kebutuhan untuk protokol yang lebih
canggih seperti PIM.
6. MME (Mesh Made Easy)
protokol routing MikroTik cocok untuk routing IP tingkat dalam
jaringan wireless mesh.Hal ini didasarkan
pada ide-ide dari B.A.T.M.A.N. (Pendekatan yang Lebih Baik UntukHandphone Ad-hoc Jaringan) protokol routing.
7. OSPF
protokol link-state yang mengurus rute dalam
struktur jaringan dinamis yang dapat mempekerjakan jalur
yang berbeda untuk subjaringan nya. Selalu memilih jalur terpendek ke subnetwork yang
pertama.
8.PIM
untuk Internet
Protocol (IP) jaringan yang menyediakan distribusi satu-ke-banyak dan
one-to-many data melalui LAN, WAN atau Internet. Hal ini disebut
protokol-independen karena PIM tidak termasuk topologi sendiri mekanisme
penemuan, melainkan menggunakan informasi routing yang disediakan oleh protokol
routing
9. Prefix list
Tindakan (menerima | membuang | melompat | log | passthrough | menolak | kembali;Default: passthrough) tindakan untuk tampil di pencocokan aturan rute.
10.RIP
untuk digunakan dalam
jaringan IPv6
12.RIPing
igunakan dalam jaingan IPv6, yang dikenal sebagai standar RIPng (RIP Next Generation / RIP generasi
berikutnya).Fungsi Sub Menu Pada Menu SYSTEM :
*Auto Upgrade =
Pada bagian ini berfungsi untuk melakukan auto upgrade pada system operasi
Mikrotik.
*Certificate =
Pada menu ini kita dapat Import, Decrypt dan reset Keys Certificate pada OS
Mikrotik.
* Clock = Pada
menu Clock ini berfungsi untuk mengatur jam dan tanggal pada system
Mikrotik.
* Console = Ini
merupakan menu untuk console namun saya belum pernah pakai fitur ini jadi
belum bisa info belih jauh.
* Driver = Pada
menu ini berfungsi untuk mengcek driver jika kita ada penambahan periperal
external tambahan seperti modem USB dll.
* Health =
Pada menu Health ini kita dapat meilihat Voltage dan Temperature dari perangkat
yang berOS Mikrotik.
* Identify =
Pada menu ini berfungsi untuk membuat penamaan pada mesin yang berOS Mikrotik
jika kita bandingkan dengan yang berOS Windows maka Identify ini sama
halnya dengan compuer name pada Windows.
* LED = LED
Trigger adalah menu untuk pengaturan system led pada mikrotik (lampu led pada
setiap interface yg ada atau led indikator lainnya).
* License = Pada
menu License ini kita dapat melakukan semua yang berhubungan dengan License
Mikrotik itu sendiri mulai dari informasi perihal License yang sedang
digunakan, upgarde License, update License key, export key, import key dan
paste key.
* Logging = Pada
menu Logging ini kita dapat melakukan settingan untuk system Loggingnya yang
mana fungsi Logging ini adalah agar kita bisa mengetahui inlformasi2 dari
system dan juga log2 yg sudah terjadi apda system. Pada informasi Logging ini
sangat kita butuhkan dalan troubleshoot.
* Packages =
Pada menu Packages ini kita dapat melihat Packages- Packages apa
saja yang telah terinstall pada system Mikrotik kita beserta informasi
versinya. Dan dari menu ini kita juga dapat melakukan disabled, enabled,
downgrade dan uninstall Packages yang ada.
* Password = Nah
pada menu ini berfungsi untuk kita dapat mensetting password pada OS Mikrotik
ini.
* Ports = Menu
ini belum pernah saya fungsikan jadi belum bisa saya informasikan untuk kita
semua.
* Reboot = Menu
ini berfungsi untuk mereboot atau merestart mesin yang berOS Mikrotik.
* Reset Configuration =
Menu ini jika kita clik maka akan mereset semua configurasi yang telah kita
setting pada OS Mikrotik, jadi semuanya bakal kembali ke default lagi.
* Resource = Pada
menu in berfungsi untuk melihat semua informasi mengenai system yang kita pada
pada OS Mikrotik itu sendiri mulai dari versi OS yang dipakai, model Hardware
yang dipakai, uptimes, kapasitas HDD dan memory dan informasi2 lainnya yang
sangat kita butuhkan.
* Routerboard =
Menu ini berfungi untuk menampilkan informasi dari seri routerboard yang kita
pergunakan.
** NTP Client =
Pada menu ini berfungsi untuk mensetting NTP client agar clocknya dapat sinkron
dengan system NTP yang ada.
** Scheduler =
Pada menu Scheduler ini kita dapat membuat penjadwalan sesuai kebutuhan
yang ada sama halnya dengan crontab pada OS Linux.
** Script = Pada
menu script ini kita dapat mebuat sebuah script sesuai dengan fungsi yang kita
butuhkan untuk dapat diproses secara terjadi dengan menggunakan fitur dari
scheduler di atas.
** Shutdown =
Pada menu ini berfungsi untuk mematikan mesin yang menggunakan OS Mikrotik
sehingga jika kita memilih mengclik menu shutdown maka mesinnya akan mati
total.
** Special Login =
Menu ini berfungsi untuk menambah atau mengurangi user special dengan kegunaan
tertentu.
** Stores = Pada
menu ini berfungsi untuk membuat sebuah atau lebih store (jika dilinux mirip2
dengan membuat directory lalu kita mount namun di sini sangat terbatas
penggunaannya), cek driver, format drive dan clean driver.
** Users = Pada
menu users ini kita dapat menambah/menghapus/mengedit/mengdisabled user,
membuat dan menentukan hak akses user (group permision) dan melihat informasi
tentang user yang sedang login (mirip perintah who pada linux).
** Watchdog = Nah menu
Watchdog ini merupakan menu terakhir dari menu-root System yang mana salah satu
fungsinya yaitu melakukan test koneksi ke mesin lain dan jiak tidak terkoneksi
maka systemnya akan reboot
10. Queues =>
Menu Queues ini adalah menu dimana kita dapat melakukan limite koneksi pada
suatu jaringan baik berdasarkan source address, destinasion address, maupun
berdasarkan paket yang telah dimark atau ditandai dari Mangle (intinya bisa
kita pergunakan sesuai degan kebutuhan jaringan yang kita pakai).
11. Files => Pada
menu ini berfungsi untuk kita menyimpan file dalam OS Mikrotik seperti
file-file HTML login page hotspot, files backup, files log dan files lain kita
ingin kita simpan di sana
12. Log =>
Pada menu log ini kita dapat melihat informasi LOG-LOG yang terjadi baik dan
informasi-informasi dari log ini sangat kita butuhkan sebagian informasi
bantuan disaat troubleshoot atau log informasi lain yang kita butuhkan
13. Radius =>
Menu Raidus ini berfungsi saat kita membuat system hotspot pada Mesin Mikrotik
kita dan kita ingin system Hotspot tersebut terkoneksi dengan baik ke server
radius terpisah maka kita confignya dari menu Radius ini
14. Tools =>
Menu Tools adalah merupakan root menu dari beberapa tools yang dapat kita
fungsikan yang ada pada OS Mikrotik.
Fungsi Sub
Menu Pada Menu TOOLS:
** BTest Server :
Pada menu ini berfungsi untuk mengaktifkan falitas BW test pada OS Mikrotik
Yang mana BW Test ini sendiri bertujuan untuk mengtest atau mengukur seberapa
besarnya trafik yang dapat kita lewatkan pada sebuah Interface yang ada pada
perangkat tersebut.
** Bandwidth Test : Menu ini berfungsi untuk melakukan BW Test terhadap mesin lawannya. Dengan beberapa pilihan seperti pilihan protocol TCP/UDP dan Direction receive, send dan Both serta melakukan limite TX dan RX pada saat BW Test.
** Email : Menu email ini berfungsi untuk melakukan fungsi pengiriman dan menertima email dari mesin berOS Mikrotik.
** Flood Ping : Pada menu ini kita dapat melakukan test ping flood ke mesin lawan (pembanjiran data ping ke suatu host).
** Graphing : Menu ini berfungsi untuk membuat dan mengaktifkan graph trafik pada mesin yang berOS Mikrotik.
Grafik adalah alat untuk memonitor berbagai parameter RouterOS dari waktu ke waktu dan menempatkan data yang dikumpulkan dalam grafik yang bagus.
** IP Scan : Menu ini berfungsi untuk melakukan scan IP melalui perangkat Mikrotik pada satu jaringan yang ada, dalam hal ini jika kita bawa ke OS Windows sama halnya dengan aplikasi IPScanner
** Mac Server : Sebagaimana kita ketahui untuk mengakses atau meremote sebuah perangkat yang berOS Mikrotik kita dapat melakukannya melalui Macc address dan IP Address dari Winbox maka dari menu Mac Server ini kita dapat menentukan atau membatasi untuk mengkases berdasarkan ethernet atau Mac address dalam arti kita dapat membatasi aksesnya dari ethernet mana yang bisa akses dan yang tidak bisa akses.
** Netwatch : Menu NetWatch berfungsi memonitor keadaan host pada jaringan. Ia melakukannya dengan mengirimkan ping ICMP ke daftar alamat IP yang ditetapkan. Untuk setiap entri dalam tabel NetWatch Anda dapat menentukan alamat IP, interfal ping dan skrip konsol.
** Ping speed : ICMP Bandwidth Tester atau yang lebih dikenal dengan ping speed dapat digunakan untuk mengevaluasi seputar throughput untuk setiap remote host dan dengan demikian membantu untuk menemukan jaringan yang ''bottlenecks'', jdi tools ini dibutuhkan dalam troubleshoot jaringan.
** Profile : Jika load dari sebuah perangkat yg menggunakan OS Mikrotik, Maka Pada menu ini kita dapat melihat dari service apa saja load tersebut tinggi sehingga kita punya data untuk melakukan tindakan fix atau troubleshoot.
** SMS : Jika kita hendak melakukan pengiriman dan penerimaan SMS pada perangkat yang berOS Mikrotik maka dari menu inilah kita dapat melakukan configurasinya.
** Telnet : Pada menu Telnet ini kita dapat melakukan remote ke suatu host melalui remote telnet IP, remote SSH IP dan juga remote telnet Mac address.
** Torch : Menu Torch ini merupakan tools Realtime Traffic Monitor yang digunakan untuk pemantauan lalu lintas yang akan melalui sebuah interface. Anda dapat memonitor trafik berdasarkan protokol, IP Sumber, IP tujuan, port. Sehingga dari toolsnya dengan mudah kita mendapatkan informasi perihal trafik yang ada dari IP mana saja dan menuju ke IP mana dengan port berapa dan protocal apa beserta besaran nilai RX/TXnya.
** Traffic Monitor : Tools Traffic Monitor digunakan untuk menjalankan skrip konsol ketika trafik interface melintasi batas limite tertentu. Setiap trafik yang dimonitor terdiri dari (yang berguna jika Anda ingin menonaktifkan atau mengubah sifat item ini dari script lain).
Sekian Dari Saya.
Wassalamualaikum.
No comments:
Post a Comment